Siak, (potretperistiwa.com) - Mahasiswa Universitas Riau (UNRI) yang sedang melaksanakan Kuliah Kerja Nyata (KUKERTA) di Kampung Bunga Raya, Kabupaten Siak menunjukkan kontribusi nyata mereka terhadap upaya peningkatan literasi masyarakat melalui program “Bacakan Saya Buku (Read Me A Book)”. Kegiatan ini menjadi salah satu inovasi dalam upaya meningkatkan minat baca anak-anak di Kampung Bunga Raya.
Program “Bacakan Saya Buku (Read Me A Book)” merupakan salah satu implemetasi program kerja sama antara Perpustakaan Nasional Republik Indonesia dengan Kementrian Pendidikan Tinggi, Sains dan Teknologi Republik Indonesia yang bertujuan untuk memperluas akses literasi di tingkat lokal. Melalui kolaborasi ini, mahasiswa mendapatkan dukungan bahan bacaan, pelatihan metode membaca nyaring yang interaktif, serta arahan untuk mengelola kegiatan literasi yang menyenangkan bagi anak-anak.
Program ini dirancang sebagai ruang interaksi yang menyenangkan sekaligus mendidik, di mana mahasiswa KUKERTA membacakan cerita-cerita menarik untuk anak-anak, membimbing mereka memahami isi cerita, dan mengajak berdiskusi tentang nilai-nilai kebaikan yang terkandung di dalamnya.
Buku-buku yang dibacakan pada kegiatan ini berasal dari program bantuan buku bermutu yang sudah disalurkan oleh Perpusnas ke tiap desa sebanyak 1.000 judul buku dengan berbagai variasi bacaan. Variasi bacaan yang telah disesuaikan dengan usia anak-anak menjadi salah satu pendorong utama keberhasilan program.
Kegiatan ini dilaksanakan di Perpustakaan Kartini Kampung Bunga Raya dengan di hadiri oleh Siswa/i SD Negeri 004 Bunga Raya. Anak-anak terlihat antusias mendengarkan cerita yang dibawakan dengan ekspresif dan interaktif oleh mahasiswa. Tidak hanya sekadar membacakan buku, mahasiswa juga mengajak peserta menirukan dialog tokoh, bermain peran sederhana, hingga Ice Breaking untuk melatih kreatifitas para peserta kegiatan.
Ketua KUKERTA UNRI Kampung Bunga Raya, menjelaskan bahwa “Bacakan Saya Buku (Read Me A Book)” bertujuan untuk menanamkan kecintaan membaca sejak dini, menumbuhkan imajinasi, dan mempererat hubungan sosial antara mahasiswa dan masyarakat. Kegiatan ini juga menjadi salah satu bentuk implementasi Tri Dharma Perguruan Tinggi, khususnya pengabdian kepada masyarakat, dengan pendekatan edukasi yang kreatif dan humanis.
Melalui program ini, diharapkan anak-anak memiliki akses yang lebih baik ke dunia literasi, sekaligus menumbuhkan kebiasaan membaca yang berkelanjutan. Mahasiswa KUKERTA UNRI berkomitmen untuk menjadikan literasi sebagai jembatan menuju masa depan generasi yang lebih cerdas, kritis, dan berkarakter.
Dengan semangat kolaborasi, mahasiswa, pemerintah desa, guru-guru, dan orang tua mendukung penuh kegiatan ini agar bisa dilaksanakan secara rutin dan berkembang menjadi gerakan literasi yang lebih luas. “Bacakan Saya Buku (Read Me A Book)” menjadi bukti bahwa perubahan besar dapat dimulai dari langkah-langkah sederhana yang penuh kepedulian.***
Posting Komentar