Sidamanik, (potretperistiwa.com) - Praktik perjudian tebak angka berhadiah atau / togel, Hongkong dan Sydney di Keecamatan Sidamanik dan Kecamatan Pematang Sidamanik. Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara, semakin marak dan bebas beroperasi. Kapolsek Sidamanik AKP. Eli Nababan terkesan tidak bernyali untuk melaksanakan tugas nya sebagai Kapolsek di resort Sidamanik menindak dengan tegas para pelaku pengusaha bisnis praktik perjudian jenis togel.
Menurut hasil informasi yang diperoleh dari narasumber yang layak di percaya, menginformasikan bahwasanya di Kecamatan Sidamanik dan Kecamatan Pematang Sidamanik Kabupaten Simalungun, sangat marak perjudian tebak angka berhadiah jenis Togel, Hongkong dan Sydney. Namun masyarakat menyayangkan kinerja seorang Kapolsek di resort Sidamanik yang tidak peduli dengan keluhan masyarakat nya.
Beberapa IRT (Ibu Rumah Tangga) warga Sidamanik yang enggan di sebutkan namanya satu per satu di media ini, memaparkan tentang AKP. Eli Nababan yang selama kurang lebih satu tahun menjabat sebagai Kapolsek di Sidamanik, masalah bukan semakin berkurang, akan tetapi bertambah.
“Apanya sebenarnya Fungsi tugas Polisi di resort? Seharusnya kalau Polisi sudah ada di Daerah Kecamatan, pemikiran kami ibu-ibu rumah tangga ini, rasanya sudah aman dan tentram. Eeh,,, malah sebaliknya. Kami bisa buktikan kalau sejak Sinababan menjabat Kapolsek di Sidamanik ini, masalah bukan berkurang, malah semakin bertambah. Tolong ya Pak Wartawan beritakan apa yang kami bilangin ini adalah nyata, bukan hoax. Masalah Pertama sejak si Nababan Kapolsek di Sidamanik. Perampasan handphone. Helm dan lain sebagainya sudah berulangkali terjadi di perkebunan teh Sidamanik tepatnya di simpang tiga sekitaran gedung sekolah SMA N 1" tuturnya.
Kejadian ini bukan hanya sekali saja. Bahkan sudah ada korban pelapor di Polsek Sidamanik kalau pelakunya ditangkap lepas. Masalah kedua. Bisanya anggota Polisi berantam mulut dengan Wartawan di hadapan Kapolsek pada saat situasi berduka, Namun Sinababan Kapolsek itu membiarkan anggotanya yang cecok mulut dengan si wartawan itu, malah Kapolsek ini terdiam sebagai penonton yang baik budiman” paparnya IRT, kepada awak media ini.
Masih dengan IRT, masyarakat Sidamanik dan satu hal lagi yang mau kami smpaikan kepada tolong sampaikan sama Kapolres dan Kapolda. Kalau Sinababan masih tetap kapolsek di Sidamanik. Kami para ibu-ibu rumah tangga yang merasa keberatan. Akan segera datang rame-rame ke kantor Polisi, terus kami videokan baru di viralkan di youtube. Alasan kami karena si Kapolsek tidak mau menangkapi para penjual togel itu. karena para suami kami sudah pada jarang kerja, pagi sore dan meminta uang Rp. 20.000 (dua puluh ribu rupiah) alasan untuk membayar hutang togelnya, kalau tidak dikasi ujungnya jadi ribut pulang mabuk sampai rumah, tolong ya ito sinaga segera masukkan koran kami” ungkap IRT dengan tulus dan polos mengungkapkan kejujuranya.
Selanjutnya awak media ini mencoba konfirmasi Kapolsek sidamanik AKP. Eli Nababan akan tetapi Kapolsek tidak tidak ada respon dan tanggapan hingga berita ini di terbitkan.
Kemudian Kapolres Simalungun AKBP, Agus Waluyo, SIK. Di konfirmasi Tentang kinerjanya seorang Kapolsek di Sidamanik jajaran Polres Simalungun namun Kapolres Simalungun sepertinya belum bersedia dimintai keterangan persnya.
Karena jawaban tidak ada dari Kapolres Simalungun, kemudian awak media ini mencoba konfirmasi Kombes Polisi Tatan SIK. Direskrimum Polda sumut via WhatsApp beliau merespon dan menanggapi dengan singkat.
“Silahkan monggo ke Kapolres, kalau Kapolres belum ngasi komen, saran saya ke Humas. Silahkan ya,,” Jawab Direskrimum polda sumut dengan pesan singkat, Rabu (10/32021), sekitar Pukul, 13.24 WIB.
Laporan : Syam Hadi Putra Tambak
Posting Komentar