Pesawaran, (Potretperistiwa.com) - Seorang Wartawan dibacok orang tak dikenal (OTD) saat akan konfirmasi terkait keberadaan pengolahan emas ilegal di Desa Mulyosari Kecamatan Way Ratai, Kabupaten Pesawaran, Senin (05/12/2022) sekitar Pukul 10.00 WIB.
Paisal salah satu wartawan Kabiro Media Ampera News mengatakan dibacok oleh terduga pemilik pengolahan emas ilegal saat akan konfirmasi kepada pemilik pengelolaan emas tersebut.
Ceritanya saya mau konfirmasi karena ada pengolahan emas. Nah saat saya mau konfirmasi, saya tanya siapa yang punya pengolahan emas itu, orang itu bilang dia yang punya,Terus bilang kamu ngambil foto ya ? Belum sempat saya jawab orang itu langsung mukul saya pakai kayu. Setelah itu, orang itu langsung membacok saya dan saya langsung lari,” kata Paisal saat dikonfirmasi oleh tim media melalui sambungan ponsel, Senin (05/12/2022) sekitar Pukul 13.47 WIB.
Dia mengaku tidak tahu identitas orang yang membacok dirinya itu namun orang yang membacok dia tersebut mengaku pemilik pengolahan emas ilegal yang ada di Desa Mulyosari Kecamatan Way Ratai, Kabupaten Pesawaran.
Saya enggak kenal sama orang yang ngebacok saya itu. Tapi waktu saya konfirmasi, orang itu ngaku dia punya pengolahan emas ilegal yang ada di dekat lokasi saya dibacok. Dan saya sudah laporan ke Polsek Padang Cermin dan sekarang mau buat laporan ke Polres Pesawaran masih dalam perjalanan,”ujarnya.
Sebelumnya beredar rekaman suara dan rekaman video wartawan di pesawaran bernama Faisal di bacok oleh orang tak dikenal (OTD) di wilayah Way Ratai, Kabupaten Pesawaran, Senin (05/12/2022).
Dalam rekaman suara yang beredar di group WhatsApp, yang dikirim langsung oleh Paisal menyebutkan bahwa dirinya kena bacok saat meliput tambang emas di wilayah Way Ratai.
” Kawan - kawan saya kena bacok saat melihat tambang emas di wilayah Way Ratai, ” kata Paisal melalui rekaman suara.
Sementara itu berdasarkan, video yang juga dikirim oleh Paisal, terlihat pria yang mengenakan celana warna putih dan baju kaos berwarna biru mengatakan siap - siap, lalu mengejar Paisal.
Matiin (kamera) kamu itu, sembari berteriak suara dalam rekaman video yang dikirim oleh Paisal. Dalam video itu, Paisal juga mengatakan bahwa dia kena bacok oleh pelaku yang belum di ketahui namanya.
”Ngebacok saya dia, saya dari wartawan pak, “ujar Paisal dalam video berdurasi 49 detik itu.*** (lilis)
Posting Komentar