Keterangan Foto : Kepala SDN 011 Pulau Jambu Saat Menunjukan Lokasi dan Potret Lingkungan Sekolah tersebut
Kampar, (potretperistiwa.com) - Ketersediaan Sarana Prasarana (Sapras) merupakan kewajiban yang harus dipenuhi oleh Pemerintah dalam menunjang kemajuan dunia pendidikan. Namun sampai saat ini, masih banyak sekolah yang minim akan sarana prasarana tersebut.
Salah satunya Sekolah Dasar Negeri (SDN) 011 Pulau Jambu Kecamatan Kampar Kabupaten Kampar - Riau, untuk memenuhi sekolah yang nyaman dan aman mereka mengharapkan bantuan dana dari Pemerintah Daerah untuk pembangunan pagar sekolah. Pasalnya SDN 011 Pulau Jambu berada dipinggir jalan Desa selain itu juga berada di tepi aliran sungai Kampar, Selasa (30/11/2021).
Kepala SDN 011 Pulau Jambu Ali Azhar, S.Pd saat diwawancara media ini mengatakan," bahwa sekolah kami sangat membutuhkan bangunan pagar, karena sekolah ini letaknya berada di pinggir jalan Desa, selain itu juga dekat dengan sungai Kampar.
" Kami kesulitan memantau anak murid di saat jam istirahat. Nanti ditakutkan para siswa main ke tepi sungai dan bisa berakibat fatal bagi keselamatannya. Tak hanya bahaya bagi para peserta didik, kenyamanan akan proses belajar mengajar juga terganggu akibat banyak hewan ternak yang masuk ke pekarangan sekolah,” terangnya.
Masih Kata Kepala sekolah, bahwa kondisi SDN 011 Pulau Jambu memang sudah ada pagar lama, tapi tidak semuanya, dan itu kondisinya juga sudah tidak layak, untuk itu kami sangat minta tolong kepada pemerintah melalui dinas Pendidikan Kabupaten Kampar untuk membangun pagar sekolah ini, hal ini kami ajukan demi untuk kebaikan bersama dan demi lancarnya kegiatan belajar mengajar di sekolah, katanya
Ditempat terpisah salah satu wali murid di SDN 011 Pulau Jambu yang diminta tanggapannya juga berharap kepada Pemerintah agar segera memberikan bantuan untuk bangunan pagar sekolah.
" Iya Pak, kita juga berharap agar sekolah ini dibangunkan pagarnya, karen dekat dengan sungai, anak - anak di jam istirahat sering main kejar - kejaran bahkan sampai di tepi sungai, kita selaku orang tua khawatir juga, semoga hal seperti ini menjadi perhatian Pemerintah kita " pungkas Dewi kepada Media ini.***(Red).
Posting Komentar