Oknum Satpam Dinkes Kampar Gila Hormat dan Arogan ?

Keterangan Foto : Nelson Hutahaean (LK 48) Pimpinan Umum President Pos saat diwawancara oleh Media Potret Peristiwa terkait Dugaan Oknum Satpam yang Arogan

 

Bangkinang, (potretperistiwa.com) - Satuan Pengamanan atau disingkat Satpam adalah satuan atau kelompok petugas yang dibentuk oleh instansi/badan usaha untuk melaksanakan pengamanan dalam rangka menyelenggarakan keamanan swakarsa di lingkungan kerjanya, tetapi apajadinya Jika Satpam justru yang harus diamankan karena pemicu suatu keributan di Instansi tempat kita bekerja dan dibenarkan kah seorang Satpam saat bertugas tidak memakai baju seragam serta tidak menggunakan masker saat bertugas?.


Seperti yang dialami Nelson Hutahaean (LK 48) pada Senin (29/11/2021) sekira Pukul 11.00 WIB saat mengunjungi Dinas Kesehatan Kabupaten Kampar di Bangkinang. Dimana pada saat itu Satpam Dinkes Kesehatan malah justru mengajak perang mulut dengan Nelson.


Menurut Nelson, awal mulanya dia memasuki ruangan Dinas Kesehatan mengunjungi ruang Bendahara dan keruang Unit Pegawai (UP)  tidak dihalangi Satpam yang berbadan bongsor. Namun saat menuju keruang Kepala Dinas Rahmat, S.Km M.Kes si Satpam menghardik lalu berkata tidak menghormati keberadaan dirinya sebagai Satpam.


Awal keributan si Satpam merasa direndahkan karena masuk tanpa izin padahal si Satpam berpakaian tampa baju Dinas atau seragam, karena merasa Nelson tidak merendahkan kemudian membela diri dan memberi penghormatan mulanya, tetapi sudah diberi penghormatan si Satpam berlagak seroang militer yang terkesan ingin memberikan sanksi bagi yang tidak menghormati Satpam. Lalu Nelson berargumentasi atas sikap Satpam yang mengajak adu jotos beruntung pada saat itu dilerai para Satpam yang bijak dan mereda kan suasana Hati Nelson, namun sayangnya saat Nelson sudah pergi dari ruangan Dinas malah si Satpam kembali mengejar dan mengajak untuk berduel padahal masalah sesungguhnya tidak ada.


" Saya mengharapkan kepada Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Kampar agar memberikan arahan yang benar dan bijak bagi semua orang yang hendak bertemu Kadis, pasalnya Dinas Kesehatan ini adalah Instansi Pemerintah bukan rumah Dinas atau rumah 'Nenek Moyang Satpam', kalau ini 'Rumah Nenek Moyang' si Satpam sah - sah saja mengusir kepada orang yang tidak disukainya, "sebut Nelson yang juga merupakan Pemimpin Umum salah satu Surat Kabar di Riau ini.


Lanjutnya lagi, bila ingin dihormati terlebih dahulu menghormati orang, saya rasa saya sudah bersikap bijak saat ditegur Satpam, namun melihat sikapnya yang arogan saya justru ingin seperti 'besi menajamkan besi' agar si Satpam juga tahu bagaimana menghadapi orang yang datang ke Dinas, kalaulah saya datang ke Dinas membuat keributan silahkan saja si Satpam berbuat tegas, ujarnya mengkhari


Perlu diketahui dari beberapa sumber Wartawan yang dapat dipercaya disebut - sebut akhir - akhir ini khusus bagi LSM dan Pewarta agak susah bertemu dengan Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Kampar, Karena diduga menghindari pertanyaan Seputar Pembangunan Puskesmas Kampar Kiri/ UPT Lipatkain yang berasal dari dana alokasi khusus (DAK) sebesar Rp4 miliar mendapatkan sorotan dari anggota DPRD Kampar dapil IV Habiburarrahman karena baru 30 persen progres pembangunannya.


Perlu diketahui, sampai berita ini diterbitkan Redaksi Plt. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Kampar Rahmat,S.Km M.Kes belum dapat dimintai keterangan terkait Oknum Satpam yang terkesan arogan. ****(Jon Herman).


Print Friendly and PDF

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama