Pesawaran, (protretperistiwa.com) - Terkait bantuan BPNT Desa Perkondoh Kecamatan Waylima, Kabupaten Pesawaran - Lampung, yang dikeluhkan Warga dimana dalam pembagian BPNT tersebut warga diduga di intimidasi oleh oknum Desa, mendapat tanggapan dari Sufiyawan selaku Ketua Forum Pers Independent Indonesia (FPII) Pesawaran.
Kepada Media ini Sufiyawan mengatakan," dalam pembagian BPNT diduga adanya Mafia oknum Aparatur ditingkat Desa, pasal Bantuan Tunai Rp. 600 ribu perbulan dari bulan Januari, Febuari hingga Maret 2022, KPM merasa terintimidasi oleh tingkah laku Oknum Desa," katanya.
Di sampaikan Berdasarkan keluhan dan perbincangan baik di group WhatsApp maupun via seluler, KPM mengeluh dengan penjemputan batuan tunai BPNT Rp.600 ribu di beberapa rumah KPM
"Dari pembagian Tunai BPNT, beberapa KPM di sambangi di kediamannya oleh Aparatur Desa dan di minta uang senilai Rp 600 ribu dengan intimidasi " ceklis SIG ENJI" ( akan di blacklist), untuk di belanjakan sembako oleh mereka, disinyalir modusnya untuk meraup keuntungan" jelasnya.
Dia melanjutkan, dengan adanya modus baru mafia BPNT yang disalurkan oleh Kementrian Sosial, Kami FPII Pesawaran, selaku penyampai informasi publik, berharap APH Lampung dapat tegak lurus dalam menindak para oknum yang merugikan program pemerintah khususnya Bantuan dari Kemensos.
" Saya Ketua FPII Pesawaran selain kecewa terhadap oknum aparat Desa yang diduga melakukan berbagai modus untuk mencari keuntungan pribadi, berharap ada langkah tegas dari APH Lampung" pungkasnya.*****(Lilis).
Posting Komentar