Longsor Majenang Cilacap, Tim SAR Perkuat: 21 Ekskavator dan 9 Anjing Pelacak Dikerahkan di 4 Titik Prioritas


Cilacap, (potretperistiwa.com) - Memasuki hari keempat operasi SAR korban bencana alam tanah longsor di Kecamatan Majenang, Kabupaten Cilacap, Tim SAR Gabungan meningkatkan intensitas operasi dengan mengerahkan puluhan alat berat dan unit spesialis. Pengerahan masif ini bertujuan untuk mempercepat penemuan 12 korban yang masih tertimbun material longsor.


Untuk mendukung percepatan operasi di Dusun Cibuyut dan Dusun Tarukuhan, sebanyak 21 unit ekskavator, 17 unit alat bantu kompresor (alkon) atau pompa air, dan 9 unit anjing pelacak (K-9) dikerahkan ke titik lokasi pencarian pada Minggu (16/11).


Muhamad Abdullah, selaku SAR Mission Coordinator (SMC) pada operasi ini, menyebutkan bahwa rencana operasi hari keempat difokuskan pada empat worksite utama : yaitu worksite A-1 dan A-2 di Dusun Cibuyut 6 orang dalam pencarian dan worksite B-1 dan B-2 di Dusun Tarukahan 6 orang dalam pencarian. 


“Kami telah membagi area terdampak menjadi empat sektor prioritas. Pengerahan 21 ekskavator bertujuan untuk mempercepat pembukaan akses dan penyingkiran material, sementara unit K-9 dan alkon berfungsi maksimal dalam mendeteksi dan mengeringkan area yang diduga menjadi lokasi survivor,” jelasnya.


Abdullah mengakui bahwa tantangan terbesar yang dihadapi tim di lapangan saat ini adalah cuaca yang tidak menentu. Curah hujan yang tinggi dapat menyebabkan tanah menjadi labil dan berpotensi memicu longsor susulan.***(Anan)

Print Friendly and PDF

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama